Bisnis Modal Rp.750.000 Hingga Jadi Menteri KP Perempuan Pertama di Indonesia! SImak Kisah Susi Pudjiastuti

Karin Arini December 19, 2022 • 5 minute read

blog details

Siapa yang tidak mengenal Susi Pudjiastuti. Wanita yang pernah menjabat sebagai menteri di Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo. Salah satu sosok wanita yang kisahnya menjadi inspirasi banyak orang, kegigihan dan kesuksesannya layak untuk menjadi contoh teladan. Tak heran jika Susi Pudjiastuti bisa menjadi pengusaha sukses yang sederhana meskipun beliau tak bisa menyelesaikan pendidikannya hingga ke bangku sekolah menengah atas. 

Susi Pudjiastuti lahir di Pangandaran, 15 Januari 1965. Susi merupakan anak seorang peternak dan penjual sapi di Jawa Barat. Kedua orangtua Susi merupakan orang asli Jawa Tengah yang sudah lama tinggal di Pangandaran. 

Ada yang unik dari sosok wanita yang satu ini, di saat duduk di bangku sekolah menengah pertama, ketika anak-anak lain seusianya sibuk menikmati masa remajanya, tak terkecuali dengan Susi, ia menghabiskan masa remajanya dengan memulai bisnis yaitu berjualan pakaian dan bedcover. Hingga pada akhirnya Susi memutuskan untuk berhenti sekolah. 

Q6RK2wv2m7m6hnFgg0TNoj14NeeuHMDKsNCyqKil4R9ws5Wnk4aH6TBIn9tHXwzsbKN6K3QE3C7xjJQo39aOJfsam_i5oiSUr8JeM68LK58uIV5e_Fuvy5KxAalPlh9mLOBnt5VqT0lD46qLC-7_bUoOFBn5yH9wJPUpEHFDj8156DWk_Bv8AUCY3oT5

CEO PT. ASI Pudjiastuti Aviation - Susi Air, Susi Pudjiastuti. Foto: instagram.com/susipudjiastuti115

Setelah memutuskan untuk berhenti sekolah, semangat Susi tak berhenti di situ saja. Pada tahun 1983, Susi mencoba peruntungan di bidang yang sama dengan kedua orangtuanya. Bisnis yang pertama kali ia jalani adalah sebagai seorang pengepul ikan di Pangandaran. Dengan modal awal Rp. 750.000 hasil menjual perhiasannya, Susi mulai menekuni bisnis tersebut. 

Tentunya bisnis yang dijalani oleh Susi tidak serta merta ia lakukan dengan setengah-setengah. Saat remaja, Susi membeli ikan di daerah pelelangan ikan dan menjualnya ke beberapa restoran. Namun, tidak semua restoran dapat mempercayai ikan yang dijualnya. Berkat konsistensinya dalam menawarkan dan memilih ikan dengan kualitas yang baik, maka akhirnya cukup banyak restoran yang menjadi konsumennya. Berkat kegigihannya yang kemudian mengantarkan bisnisnya semakin dikenal lebih luas. 

Tahun demi tahun berlalu sejak Susi jatuh bangun dalam menjalankan bisnisnya sampai akhirnya Susi sampai di puncak keberhasilan. Pada tahun 1996, ia berhasil mendirikan pabrik pengolahan ikan PT. ASI Pudjiastuti Marine Product dengan produk unggulan lobster dengan merk Susi Brand. Susi berhasil menjual lobsternya ke luar negeri dalam jumlah yang fantastis. 

Setelah bisnis pengolahan ikannya sukses hingga ke luar negeri. Susi pun mulai merambah bisnisnya ke bidang penerbangan dikarenakan ia membutuhkan sarana transportasi yang cepat untuk mengangkut ikan, lobster dan hasil laut miliknya untuk dikirimkan. Ia pun memutuskan untuk membangun landasan pesawat dan membeli dua pesawat Cessna Grand Caravan. Dengan pesawat ini, Susi dapat mengirimkan lobster dan ikan ke luar negeri dengan kualitas yang tetap terjaga kesegarannya. 

I_43S4Xnxj2-3cdO_kafJyc_7ahWPP-wXRg9Cp8Ddw1JPjRHcyUpDvo-GejnzRx5tPXWgw7BuK0IAYdSASuBYgp_d-9Djo0A3y9mkUm160WZzM_ZaqvESM46GGSJAyHxudQbYZ5HBcc50m4bIaBYcNlTaHsRT1ugfmHiDyrEdXuofl7A9Zyyee0Ldj8h

CEO PT. ASI Pudjiastuti Aviation - Susi Air, Susi Pudjiastuti. Foto: instagram.com/susipudjiastuti115

Tak hanya kisah kesuksesannya yang menjadi inspirasi banyak orang, kedermawanan yang dimiliki Susi juga turut menyita perhatian banyak orang. Pada tahun 2004, ketika Aceh diterpa tsunami hebat, Susi meminjamkan pesawat yang baru dibelinya untuk mengirim bantuan ke Aceh. Dari kedermawanannya tersebut, ternyata menuntut banyak permintaan dari LSM baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Pihak organisasi kemanusian pun akhirnya memiliki keinginan untuk menyewa pesawat milik Susi Pudjiastuti. Sejak saat itulah Susi mulai menekuni bisnisnya di bidang penerbangan ini. Bisnis penerbangan yang dibangun oleh Susi diberi nama Susi Air. Hingga tahun 2012, Susi Air telah memiliki 50 pesawat dengan berbagai tipe. 

Kisah inspiratif Susi Pudjiastuti tentu tak lepas dari segala prestasi yang dimilikinya. Meskipun hanya seorang tamatan sekolah menengah pertama, Susi berhasil membuktikan keberhasilannya menjadi seorang Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP). Ia berhasil menunjukan kemampuan dan loyalitasnya terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ia bahkan telah menempati posisi pertama dengan tingkat kepuasan 91,95% dalam daftar 10 besar menteri dengan tingkat kepuasan tertinggi dari Alvara Research Center. 

Tak hanya itu, Susi juga memiliki sederet prestasi lainnya bahkan sebelum dirinya bergabung dalam Kabinet Kerja Jokowi. Ia mendapatkan penghargaan Pelopor Wisata dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Barat tahun 2004, Young Entrepreneur of The Year dari Ernst and Young Indonesia tahun 2005, Eagle Award 2006 dari Metro TV, Sofyan Ilyas Award dari Kementerian Kelautan dan Perikanan pada tahun 2009 dan penghargaan-penghargaan lainnya.

Dari kisah beliau, patut kita contoh. Begitu pun juga kita yang sedang menjalankan usaha, kita tidak perlu susah payah dan berjuang seperti Ibu Susi hanya untuk mencari sistem yang cocok untuk semua usaha, kini sudah tersedia aplikasi Kasirini gratis dengan fitur premium untuk usaha tanpa mengeluarkan modal mahal sehingga akan lebih hemat.