Ketika berbicara tentang Content Marketing vs Digital Marketing tentunya sudah tidak asing lagi di telinga kita bukan? Content Marketing vs Digital Marketing menjadi perbincangan hangat dalam beberapa waktu belakangan ini. Kedua metode ini memang banyak digunakan oleh marketer untuk melakukan promosi bisnis saat ini. 

Namun, tahukah kamu apa perbedaan dari Content Marketing dan Digital Marketing? Jika kamu belum mengetahuinya, pastikan kamu simak rangkuman artikel ini, ya!

1. Pengertian Content Marketing dan Digital Marketing 

Content Marketing adalah sebuah aktivitas menciptakan dan mendistribusikan konten yang menarik, bernilai, dan konsisten. 

Adanya Content Marketing dapat membantu untuk meningkatkan minat konsumen. Jika kamu dapat menciptakan sebuah konten yang menarik, maka akan meningkat pula tingkat ketertarikan konsumen dengan brand yang kamu miliki. 

Fungsi dari Content Marketing sendiri adalah untuk mempromosikan suatu produk atau layanan untuk meningkatkan brand awareness dan membentuk persepsi yang baik tentang brand yang kamu miliki. 

Sedangkan Digital Marketing adalah strategi pemasaran digital melalui promosi di platform digital. Digital Marketing merupakan jenis pemasaran yang sangat efektif untuk digunakan, mengingat pada era digital seperti saat ini banyak orang yang menghabiskan waktunya di platform digital. 

Tentunya selain praktis, Digital Marketing mampu untuk memperluas jangkauan audiens yang kamu targetkan untuk produk atau jasa yang kamu sediakan. 

2. Perbedaan Content Marketing dan Digital Marketing 

Jika membahas tentang perbedaan antara Content Marketing dengan Digital Marketing. Perbedaan utamanya terletak pada fokus utama yang dimiliki oleh keduanya. Pemasaran konten secara spesifik membahas tentang teknik membuat konten yang dapat memikat konsumen. 

Jika Content Marketing mencakup tentang pembuatan konten yang informatif yang dapat memberikan konsumen tentang informasi yang bermanfaat baik dalam bentuk video, gambar maupun blog. Sedangkan Digital Marketing, lebih fokus untuk mengatur strategi promosi dalam platform digital untuk memperluas pasar. Cangkupan strateginya pun beragam, mulai dari iklan berbayar sampai dengan optimalisasi mesin pencarian atau biasa disebut dengan SEO (Search Engine Optimization).

3. Kelebihan dan Kekurangan Content Marketing vs Digital Marketing 

Jika kamu sudah mengetahui pengertian dan perbedaan dari Content marketing dan Digital Marketing, maka kamu juga harus mengetahui kelebihan dan kekurangan dari masing-masing jenis pemasaran tersebut. 

Kelebihan Content Marketing:

1. Dapat memikat lebih banyak audiens. Bukan suatu hal yang asing lagi jika saat ini pengguna media sosial sudah sangat banyak, sehingga kita tinggal mengatur strategi untuk memaksimalkan konten di media sosial untuk menarik para audiens.
2. Dapat membangun kepercayaan dan hubungan dengan pelanggan. Jika kita mampu untuk membuat konten yang bagus di media sosial, maka hal tersebut akan menimbulkan kepercayaan terhadap produk atau jasa yang kita tawarkan. Dengan adanya media sosial, tentunya juga akan mendekatkan kita dengan pelanggan. 

Kekurangan Content Marketing:

1. Membutuhkan waktu banyak. Tentunya butuh waktu yang tidak sebentar jika kita memikirkan ide untuk membuat konten yang menarik.
2. Membutuhkan keahlian khusus. Untuk membuat Content Marketing, tentunya dibutuhkan keahlian khusus, apalagi hal tersebut diperuntukan untuk bisnis. Kamu perlu merekrut pegawai yang ahli di dalam bidang tersebut jika kamu tidak bisa melakukannya sendiri. Contohnya content writer, desainer grafis, dan editor video.
3. Berani menghadapi perubahan trend. Kamu harus siap menghadapi segala perubahan yang ada, termasuk dalam pembuatan konten. Dengan adanya perubahan trend, maka kamu harus membuat konten sesuai dengan perkembangan trend. 

Kelebihan Digital Marketing: 

1. Jangkauan luas. Adanya digital marketing memungkinkan produk yang kamu jual berada di urutan paling atas. 
2. Meningkatkan konversi. Jika bisnis yang kamu jalani memiliki website, hal tersebut akan memudahkan pelanggan untuk membeli produk yang kamu jual hanya dengan meng-”klik” produk yang diinginkan. 

Kekurangan Digital Marketing: 

1. Persaingan ketat. Meskipun jangkauan yang dimiliki Digital Marketing sangatlah luas, namun tidak bisa dipungkiri bahwa persaingan dalam dunia digital marketing sangat ketat. Jika Content Marketing mencakup tentang pembuatan konten yang informatif yang dapat memberikan konsumen tentang informasi yang bermanfaat baik dalam bentuk video, gambar maupun blog. Sedangkan Digital Marketing, lebih fokus untuk mengatur strategi promosi dalam platform digital untuk memperluas pasar. Banyak tantangan dari kompetitor yang harus kamu hadapi. 
2. Sulit menghadapi penolakan dari audiens. Sekarang cukup mudah bagi audiens untuk meng-“skip” iklan di dalam media sosial, web, maupun aplikasi. Hal tersebut tentunya akan merugikan pihak yang melakukan strategi Digital Marketing. 

Dari pembahasan di atas, tentunya kita akan bertanya, manakah yang lebih efektif? Sebenarnya kedua cara ini sama pentingnya dalam berbisnis di dunia digital. 

Namun, keduanya berbeda pada tujuannya. Jika kamu ingin lebih menarik konsumen, kamu bisa menggunakan Content Marketing. Namun, jika kamu ingin mencakup pasar yang lebih luas kamu dapat menggunakan Digital Marketing. 

Menarik sekali bukan membahas Content Marketing VS Digital Marketing. Ada satu aplikasi penjualan juga yang memiliki beragam fitur sesuai kebutuhan usahamu lho, aplikasi Kasirini. Nggak hanya cocok untuk segala usaha, Kasirini juga menyediakan POS, manajemen stok, pegawai dan pelanggan. Meskipun pemasaran penting, kamu nggak boleh melewatkan pengelolaan usaha kamu.