Di Hari Perempuan Internasional ini, Ririn mau ngenalin kalian ke perempuan hebat yang berhasil menjadi salah satu pelopor industri kecantikan di Indonesia.
Yup! Martha Tilaar, pendiri PT. Martina Berto Tbk., sebuah perusahaan yang bergerak di bidang produksi kosmetik dan jamu yang telah berdiri sejak tahun 1977. Perusahaan ini memproduksi berbagai jenis bahan kosmetik dan sudah diekspor ke berbagai macam negara mulai dari Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, Filipina, Jepang, Hong Kong, hingga Taiwan.
Martha Tilaar merupakan anak sulung dari 3 bersaudara yang lahir di Gombong pada 4 September 1937. Martha kecil merupakan sosok yang tomboy, cenderung enggan merawat diri, dan tidak bisa diam. Sang ibu pun kemudian menitipkannya kepada seorang ahli kecantikan tradisional, Titi Poerwosoenoe, dan dari beliaulah Martha Tilaar belajar berdandan. Selain itu, Martha juga banyak diajari keterampilan oleh sang Ibu seperti berjualan, berhitung, sampai membuat kerajinan tangan.
Cita-citanya untuk menjadi guru mengantarkannya memperoleh gelar sarjana dari IKIP Negeri Jakarta, ia juga sempat mengajar selama beberapa tahun sebelum akhirnya menikah dan memutuskan mengikuti suaminya, Dr. Henry A. Rudolf Tilaar yang bertugas di Amerika Serikat. Martha memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mengambil kuliah kecantikan di Academy of Beauty Culture sambil mencari penghasilan tambahan dengan menjadi baby sitter.
Martha dan suaminya pulang ke Indonesia pada tahun 1969. Bermodalkan 1 juta rupiah, ia memutuskan untuk membuka sebuah salon kecantikan bernama “Martha’s Salon” di garasi rumah ayahnya. Segala usaha ia lakukan dalam rangka mengembangkan salonnya tersebut. Martha membagikan brosur ke lingkungan sekitar yang kemudian membawa respons positif hingga ia bisa menarik pelanggan dari kalangan asing yang bekerja di kedutaan. Selain membagikan brosur, Martha juga selalu memanjakan para pengunjung salon dan mengajak berbincang-bincang agar mereka betah dan ingin kembali ke salon miliknya. Kerja keras Martha tidak sia-sia, salonnya mulai memiliki banyak pelanggan dari model hingga kalangan atas. Dua tahun sejak Martha’s Salon berdiri, ia membuka salon kedua dan disinilah ia mulai menggunakan merek dagang Sariayu Martha Tilaar.
Martha Tilaar sempat belajar tentang ramu-ramuan pada tahun 1972 di Eropa, kembali ke Indonesia ia lalu memulai melebarkan sayapnya dengan membuat membuat perusahaan kosmetik dan jamu bernama PT Martina Berto bersama Boenjamin Setiawan dan Theresia Harsini Setiady dari Kalbe Farma. Dilanjutkan dengan membuka sebuah pabrik kosmetik yang saat itu diresmikan oleh Nelly Adam Malik, istri dari Wakil Presiden Republik Indonesia Adam Malik. Perusahaan itu mendapatkan penghargaan tertinggi atas penampilannya pada The First Asian Beauty Congress and Exhibition di Singapura.
Sepanjang tahun 1988 hingga tahun 1995 PT Martina Berto berhasil mengakuisisi beberapa perusahaan antara lain PT Kurnia Harapan Raya, PT Cempaka Belkosindo Indah, dan PT Kreasi Boga. Memiliki 37 peneliti di Martha Tilaar's Innovation Center (MTIC), Martha memproduksi berbagai jenis produk yang sukses dikenal hingga mancanegara. Seperti Sariayu, Caring, Belia, Rudy Hadisuwarno Cosmetics, Biokos, Professional Artist Cosmetics (PAC), Aromatic, Jamu Garden, dan Dewi Sri Spa. Sebagai korporasi, Martha Tilaar Group juga berhasil meraih ISO 9001 dan ISO 14000.
Pada tahun 1999, Martha Tilaar bersama anggota keluarganya berhasil membeli semua saham PT Kalbe Farma yang ada di PT Martina Berto dan menguasai sepenuhnya saham PT Martina Berto. Perusahaan tersebut kemudian digabungkan ke dalam Martha Tilaar Group.
Sebagai pebisnis wanita, Martha Tilaar juga memiliki kepedulian yang tinggi terhadap wanita-wanita di Indonesia. Ia mendirikan Yayasan Martha Tilaar, yayasan tersebut mengajarkan kepada banyak wanita mengenai kecantikan. Hal tersebut bertujuan agar wanita-wanita di Indonesia bisa merawat diri. Bagi Martha Tilaar wanita adalah pemersatu yang memiliki peran sangat besar dalam menjaga keutuhan bangsa, ia juga tidak ingin wanita-wanita di Indonesia terbelakang dalam masalah pendidikan.
Buat kalian para wanita yang mau jago juga dalam berbisnis, nih Ririn bisikin solusinya… yaitu dengan download aplikasi penjualan Kasirini. Dengan Kasirini kamu bisa mendapatkan segala kemudahan dalam satu aplikasi mulai dari melakukan transaksi penjualan, melihat laporan keuntungan, sampai membuat jadwal pegawai. Yuk buruan download di Play Store!